Dicatatan kali, saya mencoba untuk menuliskan pembahasan mengenai makna dari Filsafat, yang mana pembahasan ini adalah pembahasan yang ada kaitannya dengan mata kuliahku disalah satu Universitas Liga Arab cairo. Dan untuk saat ini, saya akan menuliskan arti atau pemahaman dari filsafat itu sendiri, tentunya sebagaimana telah diketahui bahwa, terdapat bermacam makna atau definisi Filsafat yang dikemukakan para ilmuan-ilmuan mengenai hal ini.
Ketika kita berbicara tentang filsafat, tentu seringkali kita menemukan beragam arti dan pendapat mengenai Filsafat itu. dan disini saya akan menuliskan arti filsafat secara umum yang telah kita ketahui bersama.
Filsafat " Philosophy" berasal dari kalimat Yunani yang artinya Cinta Hikmah, atau bisa disebut juga Cinta Kebijaksanaan, Pada masa dahulu kala, filsafat ini dipandang sebagai suatu pencaharian tentang sebuah hakikat atau kebenaran muthlak, dan Eksitensi serta Alam "Baharu", dan ini diterima oleh dunia yang masih tertutup, dan menyebarkan dengan gambaran yang tetap. sehingga menjadi sebuah ketetapan bahwa filsafat sesuatu yang derajatnya sangat tinggi sekali, karena filsafat itu lah yang menundukan perubahan-perubahan pada kekuasaan dan menguasainya.
Seiring dengan perkembangan hadhoroh manusia, dari segi kemajuan ilmu pengetahuan, dan perubahan menuju era modren dan globalisasi, yang membuka pintu-pintu hubungan antara satu sama lainnya, serta saling mempengaruhi dalam sebuah konteks yang berbeda.
Tentunya, kita sangat sulit menemukan kesepakatan satu arti dari Filsafat, bahkan memang tidak kita temukan, akan tetapi disana banyak sekali defenisi dari filsafat itu, dan diantaranya adalah :
1. Filsafat adalah bentuk atau uslub dalam sebuah pemikiran dan jalan menganalisa atau dialektika, dengan berkeyakinan bahwa tidak ada kaitannya dengan ilmu yang berdasarkan kumpulan'' kebenaran sebagaimana ilmu yang lainnya.
2. Filsafat juga merupakan sebuah uslub dalam berpikir dan meneliti serta metode dialektika yang memiliki pembahasan yang khusus serta materi' yang telah diketahui.
Dan ada juga yang beranggapan bahwa Filsafat itu aktivitas akal yang menelusuri keyakinan-keyakinan dan sumber'' sehingga menjadikan dasar dalam menilai bentuk-bentuk yang saling berlawanan, dan norma-norma yang saling kontradiksi. dan seterusnya seterusnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar