Sabtu, 24 Januari 2015

Bertobat

Kita sebagai manusia Tidak bisa mengingkari bahwa yang namanya manusia selagi masih bisa bernafas, jantung berdetak detik, mata terpejam melotot, terkadang duka terkadang suka ,tak jarang benci menjadi cinta, menyesal mengeluh tak berarti adanya, terkadang bahagia berganti sengsara dan pada intinya selama ruh masih dikandung badan maka yang namanya manusia pasti akan pernah melakukan dosa terkecuali Para Nabi dan Rasul_rasul Allah Swt.
Lantas apakah setelah berbuat dosa atau maksiat kita nyantai-nyantai aja
bagaikan angin berhembus kencang tanpa salam maupun kalam??atau bagikan rumput hijau yang bergoyang bila ditanya tak ada jawabnya? Dan ataukah seperti ombak yang bergelombang dilautan yang luas yang galau bergelora tak tentu arah ? atau juga bagaikan jelangkung datang gak diundang pulangpun gak diantar?
Tentu jawabannya adalah Tidak, Tidak, Tidak, yang harus pertama kali kita lakukan ketika kita terpeleset dalam kenistaan dosa adalah bertobat kepada Allah Swt dengan sebenar_benar tobat dan berjanji dan berharap serta berusaha untuk tidak kembali kepada dosa tersebut dengan niat yg ikhlas dan benar Lillahita’Aalah.
didalam kitab tanwirul qulub dituliskan disitu iblis berkata kepada Allah Swt, Demi KemuIiaan_Mu aku tidak akan keluar dari hati anak adam selama ada ruh dijasadnya,maka Allah pun menjawab, Demi Kemuliaan_KU tak akan Aku tolak tobat hamba_hamba_Ku selagi arwah mereka masih didalam jasad.
Didalam Alquran termaktub kalamuLLah *قال فبعزتك لأغوينهم * artinya: ( iblis berkata) ,pasti aku akan menyesatkan mereka semua. ( 82 : sad )
Maka Allah menjawabلأكفرن عنهم سيئاتهم * * artinya : Pasti akan aku hapus kesalahan mereka .(85: al-imran)
dan salah satu keistimewaan orang_orang yang bertaubat adalah * ان الله يحب التوابين ويحب المتطهرين * artinya : sesungguhnya Allah menyukai orang yang bertobat dan orang_orang yg menyucikan diri. (222 :al-baqoroh)
Dengan kerendahan hatiku mengaduh bukan mengeluh,mengajak tidak mengejek ,marilah sama_sama kita terus memperbaharui tobat kita dari kelalaian mengingat_Nya dan lalai dari segala perintah_Nya dan terus berusaha bertobat secara dzhohir dan bathin,mengakkan segala perintah_Nya dan tenggelam dalam makrifat_Nya..
’ala kulli haal ..sungguh sekarang kita berada dibulan yang penuh hikmah ,bulan yang mulia dimana Rasulullah Saw makhluq yang paling mulia secara muttlaq dilahirkan, hingga Langitpun cemburu kepada bumi atas keberadaannya dibumi.oleh karena itu ringankanlah langka kaki kita menuju ke majelis_majelis maulud Rasulullah Saw sebagai tanda syukur dan cinta kita kepada Allah Swt dan Rasul_Nya dan selalu bersalawat kepada Nabi Muhammad Saw karena
(Sesungguhnya Allah beserta para malaikat_Nya bershalawat untuk Nabi,Wahai orang_orang yang beriman bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkan lah salam dan penuh penghormatan kepadanya)
*56 :al-ahzab*
Dan pada akhirnya dengan kecintaan kita yang tak bertepi kepada Allah dan Rasul_Nya ,aq berharap serta berdoa untuk diriku dan juga untuk kalian semua ,semoga kita termasuk orang2 yang dikumpulkan dengan Para Nabi dan Rasul_Nya serta oarng yang soleh di akhirat kelak nantinya Inysa Allah.
*Engkau bersama orang yang engkau cintai” hadist
*Katakanlah : Kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat_kalimat Tuhanqu, sungguh habislah lautan itu sebelum habis(ditulis) kalimat-kalimat Tuhanqu.meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)
*Surah Al-kahfi (Q.S. 18 :109)
Ditulis oleh : Hamba yang dho’if Almuttaqin matondang bin Anwar Matondang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar